Minggu, 27 Agustus 2017

Sederhana Saja..



“Hidup sederhana saja..Apa adanya..tidak ada kepura-puraan”

Saya seringkali mendengar kata-kata itu dari kakak perempuan Saya.

Hidup itu memang sederhana.. apa adanya aja..

Tapi, bukan berarti hidup sederhana itu selalu pasrah dengan keadaan dan tidak lagi berusaha.

Lebih ke Seperti tidak mempunyai harapan.. 
kalo kaya gitu

Boleh pasrah. Serahkan pada tuhan untuk apapun yang akan terjadi kedepannya.. 
dan itu memang benar dan harus

Tapi alangkah baiknya Kepasrahan itu dibarengi juga dengan usaha dan ikhtiar kita..

Berharap untuk mendapatkan kehidupan yang lebih baik.. itu juga tidak salah.

Selama kita masih mempunyai harapan.. Kita masih bisa menggapainya.. J

Justru ketika harapan itu hilang dalam diri kita, bagaimana bisa mencapainya?

Bagaimanapun, hidup itu harus ada kemajuan..

Jangan dulu pikiran orang lain mengenai diri kita.

Sederhana saja, jujur saja pada diri sendiri..
Meskipun kemajuan hidup kita sedikit.. tidak mengapa. 
Jangan khawatir.

Lebih baik melangkah satu kali setiap hari. 
Daripada melangkah banyak, sampai 10x sehari tapi besoknya tidak melangkah kembali.

Sederhana saja.. 
jalani prosesnya... 
nikmati prosesnya..

Hari ini mungkin Kamu direndahkan orang lain, hanya karena kesederhanaan kamu..

Kita tidak tau apa yang akan terjadi dimasa depan..

Jangan Menyerah dengan keadaan, motivasi diri kamu dengan semua perkataan ataupun sikap orang lain yang merendahkan kamu..

Saya tidak pandai menulis kata puisi atau sajak yang bisa memotivasi ataupun membuat orang merasa Wah membaca tulisan Saya.

Berbicara itu emang mudah tapi praktiknya yang susah..


Tapi, akan lebih sulit lagi kalo hanya dipermasalahkan tanpa dipraktikan J

Terlalu Perasa


Nonton  film melow dikit nangis (Apalagi kalo nonton film india *hiks ) , 
Sekali dibentak nangis, engga ditanya sehari dikira kamu marah sama dia,  
temen kantornya resign Nangis juga.. 
dan masih banyak lagi

Kamu pernah ketemu orang yang kaya gitu ?

Atau Kamu malah punya teman yang seperti itu?

Atau bahakan malah kamu sendiri yang seperti itu? Hehe

LEBAY , BAPERAN, LEMAH. Apalagi hayo? J

Ya, mungkin rata-rata itu yang pertama kali kamu pikirkan jika melihat orang seperti itu.

Ya, kan?

Emang susah sih kalo kita engga bisa memahami perasaan orang lain. 

Kita anggap mereka Lebay, Baperan bahkan Lemah hanya karena menangis..
tanpa Tau apa yg mereka rasakan.

Biasanya sih ini terjadi sama seorang wanita, ya ga?

Ada beberapa hal yang bisa menyebabkan mereka seperti itu.

Pertama, Memang sudah menjadi sifatnya yang terlalu PERASA.

Kita kan engga bisa memilih untuk menjadi siapa kita nanti, seperti apa kehidupan kita, Wajah kita bagaimana, sampai pada sifat yang sudah allah berikan kepada kita. Kita engga bisa pilih ( Tapi, kita masih bisa merubahnya )

Kedua, mereka pernah merasakan apa yang orang lain rasakan.

Nah ini..... kadang Mereka mudah menangis karena mereka pernah mengalami hal yang sama.
Nonton film india sampai nangis, ya mungkin aja. Jalan cerita film tersebut atau ada beberapa scane didalam film itu yang juga terjadi dikehidupan nyata mereka. Sehingga membangkitkan memori-memori dimasa lalunya..

Bisa jadi kenangan pahit atau kenangan yang membahagiakan bersama orang yang mereka sayangi tapi sekarang sudah tidak bersama mereka lagi..

Terus, teman kantornya resign Nangis, LEBAY..

Justru itu bisa jadi cara mereka mengungkapkan betapa mereka kehilangan dan biasanya mereka menangis karena memang sudah memiliki kedekatan yang sangat dekat..

Kalo Menurut Saya, Bukan Lebay tapi itu hanyalah bentuk ekspresi mereka untuk mengungkapkan perasaanya..

Jadi sangat penting juga memahami perasaan orang lain.
Setiap manusia pasti memiliki kelebihan dan kekurangan.. 
tidak ada yang Sempurna sepenuhnya.
“Kekurangan kamu bisa jadi kelebihan kamu, Kelebihan kamu bisa jadi kekurangan kamu”

Menangis bukan berarti kamu Lemah..
Jujur saja pada diri kamu.

Jika kamu adalah orang yang sering kali mempertimbangkan sesuatu dengan melibatkan perasaan.

Yang seringkali Berusaha menyelaraskan antara jalan Pikiran dan pilihan Hati.. Menyeimbangkan semuanya sehingga Tidak ada yang dominan antara keduanya.
Jika kamu sering kali dibenci Hanya karena seperti itu.

Dicemooh , dianggap Lemah, Lebay...

Jangan takut, jangan Malu, jangan sedih... Lupakan saja

Semua orang memiliki jalan dan pemikirannya masing-masing.
Hati kamu yang menguatkan kamu, dan membantu kamu memilih antara yang benar dan tidak..

Jangan sampai Kamu seperti itu, membenci sesuatu hanya karena tidak sesuai dengan keinginan kamu.. J

Jika kamu ingin dihargai orang lain, pantaskan diri kamu dulu.

apakah kamu bisa menghargai orang lain seperti orang lain menghargai kamu?
Tidak perlu lakukan hal yang rumit untuk bisa membuktikan kamu bisa menghargai orang lain..

Cukup buktikan kalo kamu Perduli, dan perhatikan mereka juga.
Jangan egois, mementingkan diri sendiri..

Terutama jika kamu seorang Pemimpin, Jangan sampai yang seharusnya kamu lakukan itu Banyak, malah sibuk dengan kebencian yang tidak beralasan..

Susah tapi bukan berarti tidak mungkin.

Sesekali kamu hanya perlu menunda keinginan kamu dan menggantinya dengan keinginan orang lain terlebih dahulu.

Evaluasi diri, bukan hanya evaluasi orang lain

Bukan berarti juga membahagiakan diri sendiri itu tidaklah penting.

Tapi, cobalah Bahagiakan orang lain dahulu dan rasakan kebahagian yang muncul juga dihatimu saat bisa membahagiakan orang lain..


Sederhana saja.. J

Selasa, 01 Agustus 2017

Biarkan Pergi..

Aku bukan seorang Penyair, yang dengan mudah merangkai kata
menyulap benda apapun menjadi Syair yang indah
ini bukan Puisi, ini hanyalah sebuah kebingungan
Saat hati ingin Bicara namun mulut tak mampu menjelaskan 




Biarkan Pergi....


Ku tinggalkan Bulanku
Ku berikan pada bintang tuk menyinari banyak orang
Ku biarkan bulanku pergi bersama sangbintang
Ku biarkan sangbintang membawa bulanku

Indahnya ribuan sinar bintang dimalam hari
Lebih indah lagi sinar Bulanku
Banyak Bintang dekat dengan bulanku
Karena Bulanku hanya ada satu


Ku biarkan bulanku
tuk bahagia bersama bintang
Menyinari gelapnya malam
Hingga semua orang senang


Ku pandang setiap detik sinarmu
Sampai meredupkan jiwaku
Bulanku pernah jadi bintang di hatiku
Tapi, itu dulu..


Bulanku pernah mengatakan sesuatu
namun, Ia katakan juga kepada sang Bintang
Bulanku pernah berjanji sesuatu
Ia berjanji pula kepada sang Bintang


Ku kira sang bulan akan ingat itu
Jadi,ku biarkan bulan pergi mencari bintang
Ku kira semua itu hanya untukku
Tapi ternyata, bulanku membagi banyak bintang


Bulanku sudah menghalangi sinarku
Lalu aku meredup di setiap malam
Bulan tak lagi melihatku
Iapun pergi bersamaan dengan redupnya malam


Dia patahkan relung hati

hingga gelap dan hancur
ku biarkan dia pergi
ku lepaskan dia dan takan ku ambil lagi.

Sekali ku dapat takan aku lepaskan

Sekali ku lepas akan ku buang dan takan ku ambil lagi.


#RIP

Rabu, 01 Maret 2017

Me-Manage sebanyak-banyaknya Rasa....



Me-Manage sebanyak-banyaknya Rasa....



Entah ini hanya sebuah rasa ku atau kamu juga pernah merasakannya..

Yang Pasti, Saya yakin setiap Orang pernah merasakan sulitnya Mengendalikan sebuah Rasa.

Karena setiap Manuasia yang berjiwa memiliki Rasa Didalamnya.

Sejahat-jahatnya Manusia tetap saja pasti memiliki Rasa, walaupun hanya setitik. mungkin..
Jangan Bilang Orang jahat ga punya rasa, karena ga mungkin mereka bisa hidup tanpa adanya Perasaan d daamnya..

Ya, what ever lah Entah itu Positive ataupun negatif..

Jelas begitu banyak hal yg akan terasa sulit jika Kita tidak bisa Mengendalikan sebuah rasa...

Ga percaya?

Mudah tersaikiti, mudah tersinggung, mudah marah, mudah Iri, Mudah Merasa Kalah Rapuh hatinya, Mudah Patah Hatinya.. 

berat pandangannya ketika memandang suatu permasalahan hingga rumit Pikirnya untuk di definisikan..

Semua itu terasa karena kamu Memandang semua hal dengan setiap Rasa..
Menyangkutpautkannya dengan rasa.. Ini rumit...
Jangan Sampai, Hanya karena terlalu Perasa..

Menjadikan setiap pencapain ataupun setiap ucapan orang lain d sekitarmu malah membuat Hatimu tersakiti..  

Serumit itukah?

Ya, Akan menjadi lebih rumit lagi jika kamu benar-benar tak bisa mengendalikannya
Memandang dunia dengan setiap Rasa, Itu sakit.. 

Beuh Sakit, lebih Sakit dari Cinta yang bertepuk sebelah tangan :p

Jika Rasa kamu gunakan untuk memandang dunia, ketika dunia tak membalas rasamu itu akan menusuk relung jiwamu.. Dan kamu pasti tau bagaimana Rasanya?

Hidup tak selalu berjalan dengan apa yang kamu inginkan..
Benih-benih harapan yang kamu tanam d setiap kebaikan takan sejalan dengan semua rasamu..

Berharap Orang mengapresiasi  atas semua perbuatanmu itu malah akan semakin membuat rumit harimu..

Jangan sembarang tanam semua benih rasa disetiap pandang dan prilaku mu.. 
Jika itu hanya akan mempersulit dikemudian hari..

Belajarlah untuk memilih dan memilah dimana rasa akan kamu tanamkan saat ini..
Berhentilah berpikir semua orang memperhatikanmu..

Hidup Mu tak sepenting itu Brother haha

Tapi jangan dulu berpikir nigatif tentang ini.. 
Tidak semua hal menjadi negatif setelah kamu jadi orang yang begitu Perasa..

Justru itu, Saya malah mengagumi seorang perasa yang sama seperti saya :)
 hehe

Seringkali mudah memposisikan diri di setiap keadaan Setiap orang..  

Mudah mengasihi karena itu bersyukurlah karena allah masih menganugrahkan perasaan yang begitu mengikatkan Tali Persaudaraan..  *MaafKaloGaJelas -_-

Semua akan berjalan dengan baik Yang Buruk itu ketika Sifat Rasa itu malah mencetak kerugian.. *Alay

Hehe                                     
   
Sadar tidak sadar, lama atau sebentar lagi Pasti kamu akan segera Menyadarinya..

Karena itu Saya buat tulisan ini Setelah Menyadari betapa Pentingnya kita me-manage Perasaan sama halnya dengan me manage keuangan dan Ke imanan..



Note : Tulisan ini Saya buat Sekedar Obat Penguat ketika Penyakit Saya Kumat wkwk



Salam KUAT hehe



Reminders of  my self  {}

Kamis, 15 Desember 2016

Dengan Bersyukur, Membuat harimu Lebih Bersemangat!!!


Tulisan ini Saya Buat tepat pukul 00:7 16 desember 2016

Percaya Atau Percaya, Saat Saya hendak menulis ini. sebetulnya saya akan menuliskan kata.

"Kenapa?" sesuai pertanyaanya. maka Saya akan jawab "Kenapa Saya menulis malam-malam seperti ini? Karena waku Saya untuk menulis ya hanya di jam-jam segini"

Kemudian saya hapus kembali pertanyaan kenapa dan alasannya. Sebetulnya Saya bisa menulis d waktu kapanpun. sesuai Keinginan Sendiri. Jawaban dari sebuah pertanyaan "Kenapa?" diatas bukanlah sebuah jawaban yg harusnya diberikan. itu hanya Alasan,  sekali lagi Alasan ya..

dan alasan itu adalah hasil dari sebuah proses Kemalasan..

Saya jadi ingat mengenai Kerjaan saya dulu. yg diharuskan bergadang hampir setiap malam hingga membuat badan sayapun kurus mengering seperti ini :D

Setiap Pekerjaan saya usahkan kerjakan dengan ikhlas.. tapi apa daya ternyata Ikhlas saja tdk Cukup..

Ikhllas Saya hanya sebatas Kata akhirnya pekerjaan yg sudah saya kerjakan. Pekerjaan yg sudah menyita banyak waktu tidur Saya malah Sia-sia.
Semua Hancurr... Gagal Total!

Jadi selama yg saya kerjakan itu tidak dibarengi ikhlas dan bersyukur makan akan sia-sia saja. Ga percaya? bentar lagi juga kamu ngerasain hehe

Tapi, sungguh allah itu maha pengasih. disaat keterpurukan datang. Badaipun pasti berlalu. tuhan memberikan Saya secercah Cahaya sehingga membuat Saya kembali Bersemangat lagi..

alhamdulilah, setelah kejadian itu tuhan memberikan Saya pengganti yg lain. Menitipkan saya dalam suatu tempat yg insyaalloh akan membuat saya lebih bersemangat.

Allah itu selalu tau apa yg terbaik untuk kita.

Untuk itu, Untuk apapun yang akan terjadi d satu detik lagi, di satu menit setelah ini, di satu jam setelah menit ini, di satu hari setelah hari ini, di satu bulan setelah bulan ini ataupun di masa depan nanti.

Syukuri dan ikhlaskan apa yg akan terjadi.

Semua akan indah pada waktunya.. Janji allah itu pasti :)

Pasti..

janjji allah itu PASTI!

Jumat, 25 November 2016

Apakah allah juga cinta- Aku?

Dimalam yang gelap dengan gemercik hujan yang turun malam ini..

seakan-akan telah mewakili perasaan yang sedang sendu nan curam sekali.

ada sesuatu hal yang sedang membuat hati ini tersakiti..

Pertanyaan besar, yang semakin lama semakin menyakitkan..

Tentang Sebuah Rasa yang mungkin Belum terbalaskan.

Aku telah mengakui Kecintaanku Kepadamu.. Yang kau perintahkan berusaha ku laksanakan..
Bahkan sering kali Ku ungkapkan kecintaanku dihadapan Banyak Orang..

Bukankah Itu sebuah pembuktian, yang setiap Orang Paasti Harapkan..

Ngkau hanya memberiku sebuah pesan singkat dengan perantara Video berdurasi 12:04 detik ini



Begitu Cepat ngkau menjawab segala Kereshanku..

SALAH! Ya, mungkin itulah Jawaban yang ingin ngkau Sampaikan kepadaku..

Mengakui kecintaanku kepadamu kepada semua orang setiap saat.. namun, meninggalkanmu disaat semua orang itu tidak Mendengar dan melihat Adalah sebuah Pengkhianatan..

Menjalankan semua yang sudah diperintahkan namun juga menjalankan semua yang telah dilarang adalah sebuah Pembodohan..

Bagaimana bisa itu disebut sebuah Kecintaan?

Disaat aku merasa takut jika seorang manusia melihatku sedang berdosa.. Aku telah melukanmu.. Melupakan ketakutanku bahwa Engkau adalah sang Maha Melihat dan mendengar..

Bagaimana bisa aku melupakanmu yaalloh.. Ampuni aku..

Aku tak ingin memaksamu untuk Mencintai ku.. Aku ingin membuktikan kecintaanku saat ini kepadamu yaalloh.. Maafkan aku telah mengecewakanmu.. Bahkan seringkali aku mengecewakanmu..

Bukan pertanyaan " Apakah allah juga mencintai-aku" seolah-olah aku telah benar mencintaimu dan berharap ngkau cintai aku juga.. " Apakah aku benar-benar Cinta kepada allah?" itulah pertanyaan yang sepantasnya aku tanyakan kepada diriku ini..


Diresapi ya..

Semuga kelak.. kita bisa menjadi salah satu pilihan yang "aku cinta Allah" begitupun "Allah juga cinta-aku seperti yang divideo itu ungkapkan..


Wallahuallam.. :)


KeepSpirit..
Tak ada kata terlambat utuk bertaubat..

Minggu, 30 Oktober 2016

Janji yang belum sempat ditepati




Sebelumnya Saya pengen Tau dulu nih. Kalo kata anak Gahol zaman sekarang Saya tuh pengen Kepo kepo dulu.. hehe

Kamu atau siapapun yang lagi Baca tulisan ini, Sebelumnya pernah gak sih Ngerasa hidup didunia ini kaya cuma Sendirian, apalagi kalo lagi dikostan sendiri, udahmah perut kosong hati terasa kosong pula. hastag Curhat ckck

Ya, bisa dikatakan keadaan jiwa Saya beberapa jam lalu juga seperti itu (L e b a y)

Hati terasa engga tenang, Makan engga nafsu, Susah tidur, Kalopun Tidur pasti mimpi buruk terus padahal udah baca doa juga tetep kaya gitu. ketika bangunpun Malesnya Gak ketulungan sampe baru sadar juga kalo Cucian baju kotor udah numpuk 3 minggu.. iwhhhh

Cucian Numpuk jangan kita Bahas ya.. ckck Percuma tau, mending kita fokusnya soal perasaan aja. -_- Mulai GaJe

Jadi, Ceritanya selama 3 minggu terakhir ini Saya itu bener-bener ngerasa engga enak hati banget.. bahkan untuk fokuspun sulit Saya dapatkan saking hati ini tercapur aduk begitu banyak rasa.

Parahnya karena dalam keadaan hati yang seperti itu shalatpun saya seringkali engga fokus, malah mikirin yang lain..

Akhirnya Sayapun Mengadukan segala keresahan hati ini kepada sang Pembolak-balik hati..

mencurahkan semua isi hati, Keresahan, keraguan, penyesalan yang sedang dirasakan.. Berharap dikembalikan dengan hati yang tenang.. diberikan petunjuk pengembalian rasa yang tak lagi bimbang..

dan Sungguh maha suci allah, Selepas Saya curahkan isi hati Saya beberapa jam yang kemudian, begitu cepatnya allah memberikan Jawabannya..

Pertama Allah memberikan jawabannya lewat postingan seorang teman di akun facebook Saya..

dikarenakan Saya engga kepikiran Buat screen shot postingannya yang intinya sih. kaya gini :

saat hati menjadi gelisah tanpa Sebab.. Kita harus Percaya bahwa sebetulnya pasti semua ada sebabnya.. hanya saja mungkin kita yang tidak tau, apa itu..

Saat hati gelisah tanpa sebab, untuk mencari penyebabnya jangan jauh-jauh lihat keluar diri. jangan menempatkan diri seolah-olah korban.  mulailah menempatkan diri kita diposisi pemeran utama atau pelaku,

apabila hati gelisah, tanpa sebab. Sadari kalo penyebab itu pastilah dari diri sendiri kemudian perbaiki hubungan dengan allah..

Kebaikan dan keburukan yang kita lakukan, hanya akan kembali pada pelakunya. siapa? ya, diri sendiri. Maka kegelisahan pun, siapa yang harus bertanggung jawab menyelesaikannya? ya, diri sendiri. Kenapa? tentu karena penyebabnyapun adaah diri sendiri. meskipun diri ini tak menyadari.

Coba pikirkan kembali resapi dalam diri..mungkin ada janji yang belum terpenuhi atau hati yang sudah kamu sakiti..

Dengan allah memperlihatkan status itu kepada Saya, sehausnya Saya langsung Peka dan tau penyebab keresahan hati ini.. tapi karena Saya ini orangnya kurang peka maka allah memeberikan jawabannya kembali esok harinya..

Karena tuntutan Pekerjaan Meskipun masih dalam kota yang sama juga. Namun karena itulah Saya dan ibu memiliki Jarak.. Cie LDR :D

Saya yang merupakan anak Bungsu dari 4 Bersaudara dan kini harus berpisah meninggalkan orang tua. terlebih karena Saya seorang wanita setiap hari mereka selalu menghubungi Saya.. MalahCurhat hoho

Kembali ke Laptop,

Jadi pagi itu ibu Saya nelpon menanyakan kabar dan keadaan Saya seperti biasanya. Dirumah Ibu saya tinggal dengan Bapa dan kakak perempuan ke-2 Saya dan anak lelakinya.. curhat lagi hehe

Nah, entah kenapa pada pagi itu, anak lelaki anaknya kakak perempuan ke-2 saya yang tinggal dirumah sebut saja namanya Desta (bukan nama samaran ya.. :p). tumben-tumbenan dia mau ngomong sama Saya. padahal biasanya kalopun Saya nanyain dia pasti jawabannya engga mau..

Tiba-tiba aja dia ngomong pengen ngobrol sama Saya.. Cie ciee hehe
Secara Garis besar beginilah Percakapan Saya bersama desta..

Saya : hallo de?
Desta : Hallo bi, bibi lagi ngapain?
Saya : Lagi nonton de, Gimana tadi Sekolahnya? Lancar Belajar apa aja?
Tanpa dia jawab pertanyaan Saya, dia langsung bilang gini

Desta : Bi, bibi udah belum gajian teh? kapan mau beliin jam buat dede teh? semua temen dedemah udah pake jam tangan yang sama bi, cuman dede aja yang engga pake bi.. bibi udah janji katanya kalo udah gajian bi?

Saya : Walah yaudah nanti bibi beliin kalo gajian ya hehe

Desta : Beneran bi? jangan boong lagi ya? kaya waktu bibi mau beliin sepeda buat dede tapi sampe sekarang engga dibeliin juga bibimah suka boong nanti dibeliin tapi engga dibeliin-beliin juga. Bukannya bibi juga yang bilang kalo janji harus ditepati ke dede. kalo engga nanti dosa dan masuk neraka. dedemah gamau kalo bibi nanti dosa dan masuk neraka jadi dede ingetin bibi. (JLEB) bibi jangan boong lagi ya..

Dari percakapan itu saja teman-teman pasti sudah tau. jawaban apa yang sudah allah berikan pada Saya.

dengan Jelas allah memberitau Saya penyebab keresahan selama ini. Saya seringkali menebar janji kepada sodara Saya. namun ternyata Kadang Saya lupa atau ada sesuatu hal lain yang menyebabkan Saya juga tidak bisa menepatinya..

semua kembali kepada niat. Jangan tempatkan diri sebagai korban belajar menempatkan diri sebagai pelaku utama. Jika saja Saya memang betul ingin menepati janji. harusnya saya bisa bertanggung jawab atas apa yg Saya janjikan. Sedangkan ini tidak..

Karena sudah terlalu banyak Saya menebar Janji yang pada akhirnya Kebanyakan janji tidak Saya tepati. Maka allah menegur Saya dengan semua hal ini.

Pelajarannya, Sekecil apapun janji. mau janji kepada orang tua, teman, bahkan anak kecil seharusnya kita harus bisa bertanggung jawab. jangan menyepelekan sebuah janji bukannya kita juga akan merasa tersakiti dan dibohongi kalo misalkan ada orang yang mengingkari..

Nah, Jika teman-teman Saat ini juga mungkin sedang atau pernah merasakan hal yang sama dengan cerita Saya silahkan lihat lebih dalam lagi kedalam diri. ketahui apa yang salah dan mulailah memperbaiki. dan jangan lupa harus Peka ya.. tapi jangan baper, kalo Baper nanti Repot hehe

Doakan Saya untuk bisa melunasi janji Saya ya.. terutama dibulan ini hehe

Terimakasih,.. Semuga bermanfaat

Hoammzzzzz